Pimpred Media lubanianusantara.com

LUBANIA NUSANTARA | Portal Berita Nusantara Terupdate


Musi Rawas.lubanianusantara.com. Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Musi Rawas berhasil menangkap kasus penyalahgunaan narkotika dengan menghadirkan satu pengguna yang bernama Rabani (32) warga Desa Lesing Suban Kecamatan Tuah Negeri Kabupaten Musi Rawas. Pelaku berhasil digiring ke kantor BNNK ketika sedang mengkonsumsi narkoba seorang diri di sebuah gudang kosong yang memang menurut informasi dari masyarakat sering digunakan untuk transaksi narkotika. Rabu (19/07).


Dari hasil penggrebekan ditemukan alat hisap sabu atau bong, korek api,satu bungkus klip kecil yang diduga berisi sabu sebesar 0,35 gram. Disampaikan oleh kepala BNNK AKBP Abdul Rahman, sabu yang berhasil ditemukan adalah sabu yang baru saja pelaku gunakan.


" Penangkapan pelaku setelah adanya informasi yang diberikan kepada masyarakat," terang AKBP Abdul Rahman.


Untuk selanjutnya dikatakan kepala BNNK ini, pelaku sesampai di kantor BNNK langsung dilakukan tes urine, dengan dua parameter yang dilakukan pelaku diduga menggunakan dua narkotika berjenis sabu dan ekstasi.


" Pengakuan pelaku ia menggunakan sabu atau ekstasi ini pada saat ada acara organ tunggal atau musik remix," ungkapnya.


Berkaca dari itu semua, AKBP Abdul Rahman menghimbau kepada masyarakat Musi Rawas agar ketentuan penggunaan musik remix frekuensinya untuk dikurangi atau jika perlu dilakukan penutupan.


" Kenapa saya menganjurkan seperti itu karena kuat dugaan acara orgen tunggal selalu dijadikan ajang oknum tertentu untuk menggunakan sabu atau ekstasi," kata Abdul Rahman.


Masih dikatakan Abdul Rahman, tersangka disangkakan dengan pasal 112,114 dan 127 Undang-undang No 35 Tahun 2009 tentang psikotropika.


Himbauan dari AKBP Abdul Rahman kepada warga atau masyarakat jangan sampai ada lagi kejadian seperti ini ditemukan barang bukti, diproses secara hukum padahal BNNK selalu membuka kesempatan bagi masyarakat yang sudah kecanduan sulit lepas dari narkoba silahkan datang ke kantor untuk berobat, berikhtiar untuk lepas dari jeratan narkoba tanpa dipungut biaya sepeserpun. 


Di lokasi yang sama, Rabini ketika ditanyakan awak media sejak kapan menggunakan dan dari siapa mendapatkan narkoba dirinya mengatakan mengkonfirmasi narkoba sudah lama sedangkan ia mendapatkan narkoba tersebut dari teman dekatnya.


"Sudah lama pak, dapat sabu nya dari teman." Sebut pelaku. (Red)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama